Dekranasda Jateng Boyong Sembilan Pengrajin ke Pameran Kriyanusa 2023

ARAH SEMARANG – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Tengah mengirimkan sembilan pengrajin untuk turut berpartisipasi dalam Pameran Kerajinan Nasional Kriyanusa 2023 dengan membawa produk unggulan masing-masing.

Pameran yang digelar pada 13-17 September 2023 di Balai Sidang Jakarta ini ditujukan untuk mendorong pertumbuhan eknomi dan akses pasar para pengrajin.

“Kriyanusa digelar Dekranas untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan akses pasar para perajin kriya,” ungkap Kepala Bidang Promosi dan Kerja Sama Dekranasda Jateng, Ratna Kawuri, dilansir dari ANTARA.

Ia menjelaskan bahwa produk-produk kerajinan yang akan ditampilkan mewakili Provinsi Jateng pada Kriyanusa telah melalui seleksi serta dikurasi ketat oleh desainer kondang Musa Widyatmodjo.

“Dari 23 perajin yang kita seleksi, kami ajukan 10 perajin, namun satu di antaranya kemudian harus didrop karena ketidaksesuaian tema. Sehingga hasil akhirnya, kita mengirimkan sembilan perajin beserta produknya,” ujarnya.

Adapun sembilan perajin yang akan ikut serta dalam Kriyanusa 2023 adalah CV Kandhimas Surya Buana Kota Surakarta Fashion dengan produk tas, sepatu, outwear, aksesoris; Diamond Kreasi Mandiri Banyumas yang memroduksi kerajinan serat alam; ZEE Collection Banyumas Premium dengan produk botanical print dan kerajinan fesyen.

Adapula Batik Riya Kota Surakarta, Shidobiru Sakatani Makmur Temanggung Pasta Indigo Shibiru, fashion and craft, Tatik Handicraft Boyolali kerajinan tembaga, kuningan, dan aluminium; Natureline Boyolali membawa lilin dekoratif dan aroma terapi; JF BAGS Kota Semarang Craft dengan produk tas handmade bag; serta Eka Batik Kota Semarang.

Ratna yang juga Kepala Disperindag Jateng menambahkan, selain ajang promosi, Kriyanusa 2023 menampilkan peragaan busana spesial dari para Ketua Dekranasda Provinsi.

BACA JUGA :  Dekranasda: Jateng Bakal Jadi Kiblat Mode Fesyen Muslim

Diharapkan, melalui pameran ini, dapat membuka peluang pasar baru bagi para pengrajin di Jawa Tengah.***

Spread the love

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *